Kapal Nabi Nuh Ditemukan Tahun 2010

Bahtera Nabi Nuh Yang Melegenda



Dari sebuah riwayat, Kapal atau Bahtera yang membawa rombongan para pengikut Nabi Nuh itu berlayar sekitar 40 hari. Ga kebayang 40 hari didalam kapal dalam kondisi banjir bandang ya temen-temen.

Konon kabarnya Kapal Nabi Nuh terdampar di sebuah puncak gunung, bisa kita bayangkan betapa besar banjir saat itu, jadi kalau banjir Jakarta belum ada apa-apanya ya,

Pada masa itu puncak gunung tersebut bernama Gunung Jody. Itu zaman dulu, kalau zaman sekarang yang dimaksud Gunung Jody itu ada di wilayah Turki. Beberapa Ilmuwan mengklaim sudah menemukan kapal Nabi Nuh. Tentunya sudah berupa fosil kapal pastinya.

Nabi Nuh beserta para pengikutnya kemudian turun dari Bahtera. Tidak lupa berbagai macam binatang yang berada dalam Bahtera.

Karena banjir besar yang terjadi pada saat itu, pastinya orang-orang kafir sudah tiada, Ibaratnya bumi sudah tersapu bersih dari orang kafir.

Pada saat itu yang tersisa tinggal para pengikut Nabi. Hanya tinggal mereka yang menempati bumi ini. Orang baik semua.

Sejarah yang melegenda tentang Bahtera Nabi Nuh itu menggerakkan para peneliti yang berasal dari negara China dan pastinya para peneliti dari Turki sendiri. Para peneliti yang tergabung dalam ikatan "Noah's Ark Ministries International" amat sangat penasaran dan ingin mbuktikan kebenaran kisah tersebut.

Sehingga selama bertahun-tahun para peneliti mencari puing-puing Bahtera yang melegenda itu.

Setelah sekian lama mencari, bertahun-tahun lamanya, titik terang pencarian itu akhirnya ditemukan.

Pada tanggal 26 April 2010 yang lalu, para Ilmuwan itu secara resmi mengumumkan penemuan mereka. Tepatnya di Pegunungan Agri atau Gunung Ararat pada ketinggian 4.000 mdpl,

Gunung Ararat tepatnya berada di daerah Turki Timur. Bahkan para Ilmuwan itu mengatakan bahwa mereka telah masuk kedalam Bahtera tersebut, serta mengambil foto-foto dari berbagai sisi.

menurut mereka, specimen yang mereka dapatkan memiliki usia karbon 4800 tahun.

Berarti itu tepat dengan apa yang diceritakan oleh sejarah.

Sebenarnya ada begitu banyak cerita yang menarik sebelum Bahtera itu ditemukan. Tepatnya pada Tahun 2006,  citra satelit menunjukan dengan jelas bahwa ada benda mirip sebuah kapal yang saat itu diduga kapal milik Nabi Nuh.

Ada juga pilot pesawat tempur Turki, yang saat itu sedanga dalam misi pemetaan NATO, melihat benda yang amat besar mirip dengan perahu di Dogubayazit, Turki.

Semoga dengan berhasil ditemukannya arkeologi kapal Nabi Nuh, menyadarkan kita dan semakin menambah kuat Iman kita akan kebenaran Agama kita dan betapa besarnya kekuasaan Allah SWT

Baca juga artikel-artikel selanjutnya di:
hidupsatuayat.blogspot.com

Comments